Kawasan Nusa Tenggara Timur, tepatnya di dekat Laut Flores terkenal sebagai habitat Komodo, hewan purba asli Indonesia. Hewan yang begitu dikagumi masyarakat dunia tersebut, selama ini dikenal tinggal di Pulau Komodo. Padahal selain di Pulau Komodo, hewan yang juga disebut dengan nama naga purba tersebut bisa ditemui di pulau-pulau sekitar Pulau Komodo. Salah satunya adalah Pulau Rinca. Bahkan populasi komodo di Pulau Rinca jauh lebih banyak dibandingkan dengan populasi di Pulau Komodo. Populasi komodo di pulau tersebut mencapai 2.318 ekor. Sedangkan di Pulau Komodo hanya 2.126 ekor. Apalagi Pulau Rinca memiliki luas yang jauh lebih kecil, hanya 19 hektar saja, sehingga kawanan komodo di sana semakin terlihat banyak.
Komodo yang ada di Pulau Rinca ukurannya memang jauh lebih kecil dibandingkan yang ada di Pulau Komodo. Hal ini dikarenakan komodo tersebut merupakan keturunan dari komodo di Pulau Komodo yang berhijrah dan membentuk koloni baru di sana. Namun para komodo di Pulau Rinca lebih lincah dan agresif sehingga anda perlu untuk berhati-hati. Pulau yang masuk dalam wilayah Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT ini juga termasuk dalam kawasan Taman Nasional Komodo dan Situs Warisan Dunia. Letaknya yang bersebelahan dengan Pulau Flores dan dipisahkan oleh Selat Molo ini juga jauh lebih dekat dengan Labuan Bajo. Hanya 2 jam perjalanan laut untuk sampai ke pulau ini dari Labuan Bajo.
Dengan menggunakan kapal, dari Labuan Bajo anda akan dibawa ke dermaga di Pulau Rinca, dermaga Loh Buaya. Patung komodo dengan tinggi mencapai tiga meter akan menyambut anda tak jauh dari pintu dermaga. Selanjutnya anda tinggal menuju pos penjagaan, tempat para ranger, untuk mendaftar dan mendengarkan briefing sebelum menjelajahi pulau. Pemandangan gersang dan panas yang menyambut anda di dermaga, tidak akan anda temui begitu anda masuk ke pondok penjagaan. Para komodo yang berkeliaran d bawah pondok turut menyambut anda selain pemandangan indah dari pohon bakau yang ada di sekitar pulau.
Selama di pos penjagaan, para ranger akan memberikan informasi mengenai trek yang akan dilalui dan hal-hal yang dilarang selama perjalanan. Diantaranya dilarang untuk mendekati komodo dalam jarak kurang dari 5 meter. Hal ini dikarenakan hewan purba ini memiliki penciuman yang kuat, terutama bau darah, dan mampu mencium bau hingga jarak 5 km. Oleh karenanya bagi anda yang sedang datang bulan bisa memberi tahu ranger untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Selain itu anda juga dilarang untuk memberikan makan secara langsung kepada para komodo dan dimohon untuk tetap berada dalam rombongan. Anda juga diminta untuk tidak melakukan gerakan agresif seperti berlari karena dikhawatirkan memancing para komodo. Namun anda tidak perlu khawatir karena para ranger ini juga cukup sigap dalam melindungi para pengunjung. Bahkan sesekali merkea juga memberikan atraksi seperti memancing komodo dengan daging yang diikat di kayu sehingga mereka dikejar para komodo atau pun melihat atraksi komodo yang sedang memanjat pohon.
Beberapa pilihan trek atau rute yang biasanya ditawarkan para ranger adalah trek pendek dan sedang. Namun bagi yang sudah berpengalaman dan menyukai petualangan bisa mencoba trek panjang. Panjang trek tersebut masing-masing sekitar 2-8 km dengan waktu trekking sekitar 1-3 jam. Selain melihat atraksi ranger, selama perjalanan anda juga akan ditunjukkan lubang sarang komodo dengan kedalaman mencapai 2 meter. Di bulan Mei-September, yang merupakan bulan kawin para komodo, anda bisa melihat mereka secara leluasa di sarangnya. Aktivitas lain para komodo juga bisa anda saksikan secara leluasa di tempat ini sambil bertemankan pemandangan indah pulau. Bukit di pulau ini juga patut untuk anda lalui dan melihat keindahan pulau secara keseluruhan.
Tak hanya komodo, anda juga bisa melihat berbagai hewan lain seperti babi liar, burung, atau pun kerbau. Keberadaan hewan-hewan ini bukan hanya sebagai pelengkap namun juga untuk menjaga ekosistem para komodo sehingga mereka tetap bisa makan secara alami. Karena tak ada penjual makanan, jadi anda harus bersiap membawa bekal sendiri dari rumah. Untuk akomodasi anda bisa menginap di hotel murah di Flores, seperti:
Agar tak perlu pusing dengan masalah akomodasi, transportasi, ataupun yang lainnya, anda bisa mengikuti tour ke Flores yang akan membuat perjalanan anda menjadi lebih mudah.
Refrensi:
- http://jalan2.com/city/flores/pulau-rinca/
- http://travel.detik.com/read/2014/01/11/114000/2402119/1025/bertualang-ke-pulau-rinca-tempatnya-naga-purba