Gunung Agung merupakan gunung tertinggi di Pulau Bali dengan ketinggiannya yang mencapai 3,142mdpl. Gunung ini berlokasi di Kecamatan Rendang, Karangasem, Bali. Gunung ini adalah gunung berapi type stratovolcano yang memiliki kawah yang sangat besar dan sangat dalam, kadang-kadang mengeluarkan uap air dan asap. Dilihat dari Pura Besakih gunung ini Nampak dengan kerucut runcingnya yang sempurna tetapi sebenarnya puncak gunung ini memanjang dan berakhir pada kawah yang melingkar dan lebar. Dari atas puncak Gunung Agung ini anda bisa melihat puncak Gunung Rinjani yang berada di Pulau Lombok sebelah timurnya. Meskipun kedua gunung ini tertutup awan karena kedua puncak gunung tersebut berada di atas awan, Kepulauan Nusa Penida beserta pantai-pantainya termasuk Pantai Sanur serta Gunung dan Danau Batur di sebelah barat laut.
Gunung ini termasuk objek wisata pendakian terkemuka di Indonesia. Sebagai gunung merapi yang masih aktif saat ini Gunung Agung memberikan panorama denagn kepulan asap dan semburan pasir beserta kerikil dari lubang kawah yang menganga denhan diameter 500m. Jika cuaca cerah dari puncaknya anda dapat menikmati pemandangan kota-kota di sekitarnya,keindahan alam inilah yang akan menarik perhatian wisatawan untuk mendaki di puncak gunung ini. Untuk menghindari aktifitas pendakian yang berbahaya adalah jangan melakukan pendakian saat berlangsungnya perayaan keagamaan di Pura Besakih atau di Pura Pasar Agung dan pantangan lainnya untuk perempuan sebaiknya tidak mendaki saat menstruasi sebab jika kedua pantangan itu dilanggar maka akan menyebabkan musibah.
Banyak akses menuju Gunung Agung ini bisa via Pura Besakih atau melakukan perjalanan dari kota Semapura. Untuk memulai melakuakan pendakian anda bisa menempuh dua jalur yaitu rute dari Pura Besakih dan rute dari Pura Pasar Agung. Rute dari Pura Besakih memang cukup populer karena melalui rute ini pendaki akan cepat sampai di puncak gunung. Dari Pura Besakih anda dapat mencapai tempat perkemahan sekitar 4 jam dengan berjalan kaki, selanjutnya pendakian terakhir melewati punggung gunung yang cukup datar hingga mencapai puncak hanya meggunakan waktu sekitar 3 jam. Aktivitas pendakian ini dianjurkan dilakukan pada musim kemarau sekitar Bulan Juli-September karena pada musim penhujan rute yang yang ditempuh akan lebih berbahaya. Untuk mendaki anda harus menyiapkan peralatan mendaki minimal pakaian tebal, lampu senter untuk penerangan serta makanan dan minuman secukupnya karena total waktu naik-turun gunung membutuhkan waktu sekitar 15-20 jam.
Untuk memenuhi wisatawan yang kehabisan bekal di sekitar Pura Agung dan Pura Besakih yang menyediakan makanan khas Bali. Bagi wisatawan yang ingin menyewa penginapan untuk istirahat atau sekedar menunggu waktu mulai mendaki anda bisa menyewa losmen di sekitar pura. Atau jika anda ingin menyewa hotel bisa seperti:
Referensi:
- http://id.wikipedia.org/wiki/Gunung_Agung
- http://www.wisatamelayu.com/id/tour/542-Gunung-Agung/navgeo
