Sejak diluncurkannya novel dan film Laskar Pelangi, wilayah Belitung semakin terkenal. Apalagi dengan dijadikannya pantai Tanjung Tiggi sebagai lokasi syuting film tersebut membuat pantai in terkenal dengan pantai laskar pelangi. Di pantai tersebut, kita bisa melihat bebatuan besar, berjenis granit, yang digunakan para laskar pelangi untuk bermain. Dan tak hanya pantai Tanjung Tinggi yang memiliki bebatuan granit tersebut. Pantai di Belitung umumnya berhiaskan dengan bebatuan granit. Misalnya saja Pantai Tanjung Kelayang, Pantai Penyabong, dan yang lainnya.
Namun bebatuan granit ini tak akan anda temukan di Pantai Burung Mandi atau jika masyarakat sekitar menyebutnya dengan Pantai Burong Mandi. Pantai yang berada di Desa Burung Mandi, Kecamatan Damar, Belitung Timur ini hanya berhiaskan pasirnya yang putih dan halus di sepanjag bibir pantai. Pantai ini berjarak sekitar 18 km dari ibukota kabupaten, kota Manggar, atau sekitar satu jam perjalanan dari kota Tanjung Pandan. Dari Bandar Udara H.A.S. Hanandjoeddin pantai Burung Mandi berjarak sekitar 70 km. Nama burung mandi bukan karena anda bisa menjumpai burung-burung yang sedang mandi di pantai ini, namun karena pantai ini berlatarkan belakang Gunung Burung Mandi. Dan pantai ini merupakan satu-satunya pantai yang memiliki latar belakang gunung.
Dengan pasirnya yang halus dan putih anda bisa bermain-main di atas pasir dan berlarian sambil menunggu ombak menyentuh bibir pantai. Pantai ini juga cukup landai dengan barisan pohon pinus yang akan melindungi anda dari teriknya matahari. Warna-warni kater juga turut menambah keindahan pantai burung mandi. Kater merupakan perahu tradisional nelayan yang memiliki tangan. Tangan-tangan perahu ini berbahan bambu atau pipa paralon yang berguna untuk menyeimbangkan posisi perahu ketika di laut.
Tak banyak fasilitas yang bisa anda temui di pantai ini. Untuk memenuhi keinginan anda, anda bisa melanjutkan perjalanan sejauh 2 km ke arah timur pantai Burung Mandi. Di sana anda akan menemui Pantai berbatu granit kembali, yakni pantai bukit batu. Pantai ini merupakan pantai yang dibuka oleh bupati Belitung pertama, Basuki Tj. Purnama, di tahun 2004. Di pantai ini anda bisa dengan mudah menemukan warung makan yang menyediakan aneka seafood dan minuman. Anda bisa mencoba kuliner khas Belitung mulai dari Gangan, ikan kerisi bakar, atau pun olahan seafood lainnya dengan ditemani es kelapa muda. anda juga bisa menikmati makanan tersebut di gazebo yang telah disediakan. Anda juga bisa menemukan toilet yang bersih di pantai bukit batu ini.
Selain berdekatan dengan pantai bukit batu, pantai burung mandi juga berdekatan dengan vihara Buddhayana yang begitu terkenal di Belitung Timur. Ketika hari raya Imlek tiba, vihara ini begitu ramai dipadati peziarah. Namun, sayanganya di sekitar pantai Burung Mandi, anda tidak bisa menemukan penginapan atau pun hotel. Jadi anda bisa menggunakan beberapa hotel di Belitung, seperti:
Refrensi:
- http://www.sunburstadventure.com/about-belitung-burungmandi.html
- http://pakettourbelitung.com/pantai-burung-mandi-belitung-timur/
- http://ebelitung.com/pantai-burung-mandi/
